logo

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Pengadilan Negeri Muara Bulian

Jl. Jend. Sudirman No.1, Kec. Muara Bulian, Kab. Batang Hari, Jambi 36613

Standar Pelayanan Pengadilan Negeri

Standar Pelayanan Pengadilan Negeri

Berangkat dari niat untuk membangun kepercayaan masyarakat terhadap badan peradilan, meningkatkan kualitas pelayanan bagi masyarakat khususnya pencari keadilan yang diselenggarakan oleh Mahkamah Agung RI dan badan-badan peradilan di bawahnya dengan sebaik-baiknya, dan untuk memenuhi amanat UU RI Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik, maka pada tanggal 9 Februari 2012 Ketua Mahkamah Agung RI telah mengeluarkan Surat Keputusan Ketua Mahkamah Agung Nomor 026/KMA/SK/II/2012 tentang Standar Pelayanan Peradilan sebagai dasar bagi setiap satuan kerja pada seluruh badan peradilan dalam memberikan pelayanan kepada publik. Sebagai bentuk pelaksanaan amanat tersebut, Pengadilan Negeri Muara Bulian lebih lanjut telah menetapkan standar tersebut melalui Surat Keputusan Ketua Pengadilan Negeri Muara Bulian Nomor W5.U6/219/KP.01/I/2023 tentang Standar Pelayanan Peradilan Pengadilan Negeri Muara Bulian Kelas II.

Selengkapnya:






NILAI IPK NILAI IKM

 

NILAI ZI-SPAK NILAI ZI-SPKP

 

  • Berita Terbaru Mahkamah Agung

    • Lantik Tiga Ketua Pttun, Ketua Ma Ajak Insan Peradilan Teguhkan Kembali Komitmen Menjaga Integritas

      jakarta-humas: Ketua Mahkamah Agung (ma) Prof. Dr. H. Sunarto, S.h., M.h.melantik Dan Mengambil Sumpah Tiga Orang Ketua Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (pttun) Pada Senin, 4 November 2024 Di Gedung Mahkamah Agung, Jakarta.kegiatan Ini Dihadiri Oleh Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Non Yudisial, Para Ketua Kamar Mahkamah Agung, Para Pejabat Eselon 1 Dan 2 Di Lingkungan Mahkamah Agung, Serta Undangan Lainnya.

      berikut Adalah Tiga Nama Yang Dilantik Hari Ini:

      Mohamad Husein Rozarius, S.h., M.h. Sebagai Ketua Pttun Banjarmasin, Jabatan Sebelumnya Adalah Wakil Ketua Pttun Banjarmasin Nurman Sutrisno, S.h., M.h. Sebagai Ketua Pttun Surabaya, Jabatan Sebelumnya Adalah Wakil Ketua Pttun Medan, Dan Dr. Disiplin F. Manao, S.h., M.h. Sebagai Ketua Pttun Mataram, Sebelumnya Ia Menjabat Wakil Pttun Surabaya.

      pada Kesempatan Tersebut, Ketua Mahkamah Agung Menyatakan Bahwa Para Pejabat Yang Baru Dilantik Merupakan Pribadi-pribadi Berkualitas Dan Kompeten Sehingga Dipercaya Mengemban Amanah Sebagai Pucuk Pimpinan Di Tingkat Banding (judex Facti).

      sebagai Pimpinan Judex Facti, Para Ketua Pengadilan Tingkat Banding Tersebut Diharapkan Menjadi Role Model. Mengingat Bahwa Pengadilan Tingkat Banding Merupakan Kawal Depan (voorpost) Mahkamah Agung Dalam Fungsi Pengawasan Dan Pembinaan. Kewenangan Ini Berbanding Lurus Dengan Harapan Pimpinan Pengadilan Tingkat Banding Dapat Menjadi Role Model.

      untuk Itu Saya Berpesan Agar Fungsi Kawal Depan Itu Dapat Terus Dioptimalkan Dengan Membina Para Hakim Dan Aparatur Peradilan Tingkat Pertama Dan Tingkat Banding, Sehingga Permasalahan Yang Muncul Di Pengadilan Tingkat Pertama Maupun Pengadilan Tingkat Banding Cukup Diselesaikan Oleh Pengadilan Tingkat Banding. Dan Dalam Keadaan Tertentu, Pengadilan Tingkat Banding Dapat Bersurat Ke Mahkamah Agung Untuk Menyelesaikan Suatu Permasalahan, Ujar Sunarto.

      pada Kesempatan Yang Sama, Ketua Mahkamah Agung Mengajak Semua Insan Peradilan Untuk Meneguhkan Kembali Komitmen Dalam Menjaga Integritas.

      baginya, Integritas Adalah Sikap Dan Kepribadian Yang Utuh, Berwibawa, Jujur Dan Tidak Tergoyahkan. Integritas Tinggi Terwujud Pada Sikap Setia Dan Tangguh Berpegang Pada Nilai-nilai Atau Norma-norma Yang Berlaku Dalam Melaksanakan Tugas. Integritas Tinggi Akan Mendorong Terbentuknya Pribadi Yang Berani Menolak Godaan Dan Segala Bentuk Intervensi, Dengan Mengedepankan Tuntunan Hati Nurani Untuk Menegakkan Kebenaran Dan Keadilan Serta Selalu Berusaha Melakukan Tugas Dengan Cara-cara Terbaik Untuk Mencapai Tujuan Terbaik.

      "perilaku Hakim Harus Dapat Menjadi Teladan Bagi Masyarakat. Perilaku Hakim Yang Jujur Dan Adil Dalam Menjalankan Tugasnya, Akan Menumbuhkan Kepercayaan Masyarakat Terhadap Putusan Yang Dibuatnya," Ujar Sunarto.

      ia Menjelaskan, Ada Tiga Pendekatan Yang Bisa Dilakukan Dalam Menjaga Integritas, Yaitu Pendekatan Spiritual Melalui Pembinaan, Pendekatan Normatif Melalui Penegakan Disiplin, Dan Pendekatan Kultural Melalui Role Model.

      ketua Ma Juga Menyoroti Perlunya Memanfaatkan Teknologi Informasi Di Era Revolusi Industri 5.0. Integrasi Antara Teknologi Dan Keahlian Manusia Diharapkan Dapat Meningkatkan Efisiensi Dan Responsivitas Badan Peradilan. Meskipun Ada Tantangan Seperti Keterbatasan Anggaran Dan Sumber Daya Manusia, Semangat Untuk Memberikan Pelayanan Terbaik Kepada Pencari Keadilan Harus Terus Dijaga, Agar Visi Dan Misi Mahkamah Agung Dalam Meningkatkan Kualitas Peradilan Dapat Tercapai.

      hakim Agung Yang Sebelumnya Menjabat Sebagai Wakil Ketua Ma Bidang Yudisial Itu Meminta Para Pemimpin Pengadilan Untuk Membalikkan Piramida Pelayanan Dari Semula Dikenal Dengan Prinsip Pimpinan Dilayani Menjadi Pimpinan Melayani.

      di Akhir Sambutannya, Sunarto Mengucapkan Selamat Bertugas Kepada Para Pejabat Yang Baru Dilantik. Ia Berharap Amanah Baru Ini Mendatangkan Manfaat Dan Keberkahan. Ia Juga Berpesan Kepada Para Istri Agar Dapat Berperan Aktif Di Dharmayukti Karini, Serta Mendukung Dan Memotivasi Suaminya Untuk Terus Menjaga Integritas Mulai Dari Lingkungan Terkecil Yaitu Keluarga. (azh/rs/photo:sno, Adr, Alf)

    • Seleksi Kompetensi Dasar Calon Pegawai Negeri Wilayah Jakarta

      jakarta-humas: Mewakili Sekretaris Mahkamah Agung Ri Selaku Pejabat Pembina Kepegawaian Dan Sekaligus Ketua Panitia Pengadaan Seleksi Cpns Di Lingkungan Mahkamah Agung Ri, Kepala Biro Kepegawaian Mahkamah Agung Sahlanudin, S.ag., S.h., M.h Menjelaskan Bahwa Di Dalam Pelaksanaan Tes Seleksi Kompetensi Dasar (skd) Calon Pegawai Negeri Sipil (cpns) Wilayah Dki Jakarta Pada Hari Minggu, 3 November 2024 Bertempat Di Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran Jakarta Ini Terdata Dengan Jumlah Peserta Tes Skd Wilayah Jakarta Sejumlah 3.997 Orang. Adapun Jumlah Keseluruhan Pelamar Cpns Seluruh Indonesia Yang Berhak Mengikuti Pelaksanaan Ujian Skd Sejumlah 23.000 Peserta Yang Tersebar Di 32 Titik Lokasi Ujian, Dimana Saat Ini Telah Dilaksanakan Sejumlah 29 Titik Lokasi Ujian Tes Skd.

      di Hadapan Para Peserta Tes Skd Cpns Sesi 2 Wilayah Jakarta (03/11/2024), Sahlanudin Menyampaikan Pesan Agar Di Dalam Mengerjakan Soal Tes Ujian Dilaksanakan Dengan Baik, Sungguh-sungguh Serta Dihadapi Dengan Sikap Tenang Dan Penuh Integritas. Berapa Pun Nilai Hasil Skd Yang Diperoleh, Itulah Hasil Ikhtiar Maksimal Yang Telah Adik-adik Kerjakan Dan Persembahkan.

      lebih Lanjut, Beliau Juga Menghimbau Ketika Memasuki Ruang Ujian Computer Assisted Test (cat) Semua Peralatan Dan Asesoris Yang Dikenakan Agar Tidak Dibawa Masuk Ke Dalam Ruang Ujian Cat Serta Untuk Tidak Mempercayai Bilamana Ada Oknum Maupun Pihak-pihak Terkait Yang Menjanjikan Kelulusan Tes Seleksi Cpns. Kepala Biro Kepegawaian Mahkamah Agung Menegaskan Bahwa Hal Tersebut Adalah Tidaklah Benar.

      mahkamah Agung Saat Ini Di Dalam Penerimaan Seleksi Pengadaan Cpns Ini Terbuka Dan Transparan. Bilamana Ada Peserta Tes Yang Memang Memperoleh Nilai Passing Grade Yang Tinggi Dan Memenuhi Ketentuan Yang Telah Dipersyaratkan, Maka Hasil Yang Diraih Pun Akan Baik Dan Tentunya Dapat Berlanjut Ke Seleksi Tes Tahapan Berikutnya, Ujar Mantan Sekretaris Pengadilan Tinggi Agama Palembang.

      sesuai Pengumuman Cpns, Jumlah Kebutuhan Cpns Mahkamah Agung Ri Tahun 2024 Sejumlah 4.940 Kebutuhan Dengan Jumlah 14 Jabatan Yang Terdiri Dari Jabatan Pelaksana Dan Jabatan Fungsional Meliputi: Dokter Gigi Ahli Pertama, Perawat Terampil, Terapis Gigi Dan Mulut Terampil, Analis Pengelolaan Keuangan Apbn Ahli Pertama, Analis Perkara Peradilan, Arsiparis Ahli Pertama, Auditor Ahli Pertama, Auditor Terampil, Dokumentalis Hukum, Penata Kelola Sistem Dan Teknologi Informasi, Penata Keprotokolan, Pengembang Teknologi Pembelajaran Ahli Pertama, Teknisi Sarana Dan Prasarana, Serta Widyaiswara Ahli Pertama (mri/humas)

    • Mahkamah Agung Melepas Prof. Syarifuddin Sebagai Ketua Mahkamah Agung Ke-14

      jakarta"humas: Badai Itu Pasti Berlalu, Hadapi Dengan Baik, Saling Koordinasi, Kerja Sama Dan Kerja Keras, Satukan Pandangan, Satukan Pendapat Dan Bagaimana Menyelesaikan Masalah, Pasti Bisa Dan Tidak Ada Masalah Yang Tidak Bisa Diselesaikan.

      hal Tersebut Disampaikan Prof. Dr. H. M. Syarifuddin, S.h., M.h. Pada Acara Pengantar Purnabaktinya Sebagai Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia Periode 2020"2024 Pada 31 Oktober 2024 Di Lantai 12 Gedung Mahkamah Agung, Jakarta.

      lebih Lanjut, Pria Yang Memulai Kariernya Di Dunia Peradilan Pada Tahun 1981 Menyampaikan Dalam Kesempatan Tersebut Bahwa Iabeserta Istri Memohon Maaf Jika Selama 43 Tahun Menjalankan Tugas Di Dunia Peradilan Dari Ujung Aceh Sampai Sekarang Di Mahkamah Agung.

      "terutama Bagi Yang Sehari"hari Bersama Saya, Kalau Ada Kekeliruan Kita Saling Memaafkan, Tinggalkan Yang Kurang Baik, Kita Ingat Yang Baik Saja," Ujar Prof. Syarifuddin.

      "saya Berdoa Semoga Bapak Dan Ibu Semua Dalam Keadaan Sehat Dan Pada Saatnya Nanti Sampai Dengan Pensiun Kita Semua Diberikan Kesehatan Selamat Sampai Purna," Ujar Prof Syarifuddin Di Penghujung Sambutannya.

      Di Tempat Yang Sama, Ketua Mahkamah Agung Yang Mulia Prof. Dr. H. Sunarto, S.h., M.h., Menyampaikan Apa Yang Sudah Dilakukan Dan Diwujudkan Oleh Prof. Syarifuddin Selaku Ketua Ma Ke -14, Inshaallah Akan Diteruskan. Saat Ini, Menurutnya,mahkamah Agung Memasuki Era Revolusi Industry 4.0, Di Mana Segala Sesuatunya Melalui Digitalisasi, Semua Ini Dilakukan Agar Mahkamah Agung Tidak Ketinggalan Dengan Kemajuan Teknologi Informasi.

      Menurutnya,selaku Pribadi Dan Lembaga Serta Seluruh Warga Mahkamah Agung Dan Badan Peradilan Di Bawahnya Mengucapkan Banyak Terima Kasih Atas Torehan Tinta Emas Dan Prestasi Yang Telah Diberikan Oleh. Prof Dr. H. M. Syarifuddin, S.h., M.h. Kepada Mahkamah Agung Ri.

      "segenap Warga Peradilan Akan Merasa Kehilangan Sosok Yang Menjadi Panutan Yang Memberi Keteladanan Bagi Kita Semua, Pada Kesempatan Ini Saya Mengajak Warga Mahkamah Agung Dan Peradilan Dibawahnya Untuk Meneruskan Legacy Beliau Demi Terwujudnya Badan Peradilan Yang Agung," Ujar Yang Mulia Prof Sunarto Menutup Sambutannya.

      acara Ini Dihadiri Oleh Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Non Yudisial, Ketua Kamar Pada Mahkamah Agung, Para Purnabakti Pimpinan Mahkamah Agung, Hakim Agung Dan Hakim Ad Hoc Pada Mahkamah Agung, Pejabat Eselon I Di Lingkungan Mahkamah Agung, Dan Pengurus Pusat Dharmayukti Karini Serta Undangan Lainnya. ( Ish, Pn, Azh, Photo " Sn, Ad,al)